Beranda

SMK Muhammadiyah 2 Ajibarang

Jalan Pandansari 875 Ajibarang - Banyumas 53163.

To be the BEST

Maju bersama meraih masa depan.

Teknik Pemesinan

Solidarity forever.

Teknik Kendaraan Ringan Otomotif

Funtastic Generations.

Teknik dan Bisnis Sepeda Motor

Champion Generations.

Minggu, 15 November 2020

Menentukan Media Promosi dan Evaluasi Media Promosi

1.        Menentukan Media Promosi

Promosi merupakan salah satu kegiatan pemasaran yang penting dilakukan sebuah wirausaha untuk memperkenalkan produknya ke khalayak luas. Tidak ada promosi, masyarakat tidak mungkin mengenal brand produk yang akan dipasarkan.Memperkenalkan sebuah produk menjadi sebuah brand yang dikenal khalayak luas tidaklah mudah, diperlukan sebuah strategi. Selain memperkenalkan produk, promosi juga bisa membantu meningkatkan angka penjualan sebuah produk.

Langkah-langkah yang harus dilakukan sebelum menentukan media promosi adalah :

a.         Menentukan Anggaran

Untuk membuat promosi dibutuhkan anggaran. Dalam menentukan anggaran harus bisa menyesuaikan dengan budget yang dimiliki. Jika budget atau anggaran ukup besar, Promosi bisa  dipilih media TV atau cetak. Namun, jika budget  kecil atau tidak ada sama sekali, bisa memanfaatkan media promosi online, seperti  social media, dan sebagainya. Jadi, sebelum memilih media promosi, tentukan jumlah anggaran yang bisa dikeluarkan untuk promosi produk.

b.         Menentukan target pasar dituju dan karakter target pasar

Hal berikutnya yang harus dilakukan adalah menentukan segmentasi pasar potensial yang dituju. Dengan mengetahui siapa target pasar beserta karakternya, akan lebih mudah dalam menentukan media promosi yang bisa dipilih. Untuk menentukan target pasar yang tepat, terlebih dahulu menentukan kelompok pembelinya. Cara penentuannya tidak hanya berdasarkan demografi saja namun juga harus melihat kebiasan mereka dalam melakukan pembelian, kemudian karakter target pasar, misalkan dari kategori kelompok umur, trend, dan lain sebagainya. Bila sudah menentukannya, maka akan lebih mudah menganalisis konsep promosi yang akan dilakukan. 

c.         Pilih Media sesuai materi dan konsep promosi 

Pilih media promosi sesuai dengan materi iklan atau pesan yang ingin disampaikan dalam media. Jika materi iklan hanya sebatas teks dan tulisan, cukup menggunakan media cetak atau media promosi online seperti social media. Namun, jika materi promosi berbentuk audio, dapat memilih radio atau televisi sebagai medianya. Dengan materi iklan yang tepat dan sesuai dengan medianya, promosi Anda menjadi lebih efektif dan efisien, serta pesan yang ingin disampaikan akan lebih mudah diterima oleh segmentasi pasar. Buat tema promosi atau pemasaran dengan penyertaan tagline atau pesan menarik, hal ini dilakukan untuk menarik konsumen atau target pasar yang sudah ditentukan sebelumnya.

d.         Tentukan Bentuk Media promosi

Media promosi dibedakan menjadi 2 (dua) jenis, yaitu offline dan online. Sebelum menentukan media promosi mana yang dipilih, lihat segmentasi yang ingin dituju. Di mana, media online biasanya akan lebih disenangi anak muda dan media offline lebih disukai orang dewasa yang memiliki segudang kesibukan. Pada media online, Anda dapat membuat promosi dengan berbagai konten, seperti teks, gambar, video, gif, audio, dan sebagainya. Sedangkan pada media offline, Anda bisa menggunakan konten berupa teks dan gambar seperti koran, majalah, flyer, brosur, spanduk, dan sebagainya. Jadi, media online atau offline bisa jadi efektif tergantung segmentasi yang ingin Anda tuju.

2.        Evaluasi Pemilihan Media Promosi 

Membuat sebuah wirausaha yang sukses harus efisien, efektif dan tumbuh. Setiap wirausaha perlu bertumbuh dan berkembang dan semuanya itu diperlukan berbagai cara, salah satunya dengan media promosi yang tepat diantaranya adalah :

1.    Iklan adalah bentuk promosi bersifat masal dan nonpersonal. Oleh karena sirkulasinya luas maka biaya perunit menjadi lebih murah. Tetapi karena bersifat non personal maka iklan tidak mampu responsive. Oleh karena itu iklan tidak diharapkan sebagai media komunikatif interaktif. 

2.    Penjualan Personal adalah aktivitas penjualan yang bersifat promosional, karena bersifat personal, promosi ini sangat efektif membina komunikasi dua arah dengan audiens. 

3.    Promosi Penjualan adalah bentuk promosi personal maupun nonpersonal untuk mendongkrak penjualan dalam jangka pendek. Promosi penjualan memang dirancang dengan berbagai cara (personal maupun non personal) untuk mendorong penjualan pada saat-saat tertentu.

4.    Publisitas adalah bentuk promosi yang lebih banyak dilakukan oleh masyarakat. Audiens sering berpendapat bahwa informasi produk dari sumber non-produsen tentu akan lebih fair atau jujur.

5.    Identitas Produk adalah desain produk yang bersifat khas yang mempunyai daya tarik tersendiri. Identitas produk adalah bentuk penampilan promosi produk secara konkrit menunjukkan kelebihan-kelebihan yang ada. 

Pertimbangan penentuan media promosi iklan harus berdasarkan :

·*     Jenis dan karakter produk yang dipasarkan serta perilaku audiens

Produk yang mempunyai tampilan unik dan mampu membangkitkan emosional akan lebih pas bila dipromosikan dengan iklan

·*     Program promosi pesaing. 

Seringkali, perancang pilihan media diambil untuk menanggapi promosi  pesaing. Karena pesaing gencar memberikan hadiah kepada pelanggannya, tentu perusahaan harus merespons dengan program yang seimbang agar supaya tidak ditinggalkan oleh pelanggan.

Selain itu evaluasi media cukup penting seperti evaluasi berbasis standar promosi, evaluasi berbasispola efek pengaruh, evaluasi berbasis metodologi, pra-test evaluation, pro-test evaluation, dan post-test evaluation.

Berikut adalah jenis-jenis evaluasi dalam memilih media iklan. 

a.         Evaluasi berbasis standar Promosi. 

Pada dasarnya tindak evaluasi adalah pembandingan nilai. Untuk dasar pembandingan diperlukan standar atau ukuran keberhasilan yaitu pernyataan tujuan atau anggaran promosi. 

b.         Evaluasi Berbasis Pola Efek Pengaruh. 

Kampanye program promosi tidaklah begitu saja langsung saat yang bersamaan memberikan pengaruh. Selalu ada tenggang waktu antara eksekusi program dengan hasil kinerja program. 

c.         Evaluasi Berbasis Metodologi 

Penentuan saat atau waktu evaluasi akan memberikan inforamsi yang berbeda. Metode evaluasi dapat dilakukan sebelum (pra-test), pada saat (pro-test) atau sesudah (post-test) program promosi dilaksanakan.

Sebuah usaha yang menggunakan promosi penjualan. Misalnya memberi hadiah bagi beberapa orang pembeli pertama, membuat sampel produk, membuat kupon berhadiah, memberikan konsultasi pelanggan dan sebagainya. Dan jangan lupa berikan layanan terbaik agar pembeli mau datang lagi. 

Buku Produk Kreatif dan Kewirausahan XII SMK/MAK, Penerbit Andi, Yogyakarta, 2019
https://teguhpriyanto.web.id/2019/11/12/kd-3-17-media-promosi/
https://blog.printera.com/4-tips-memilih-media-promosi/

 

Minggu, 08 November 2020

Media Promosi

Media promosi adalah sarana yang digunakan untuk menunjang kegiatan promosi atau pengenalan produk maupun jasa kepada masyarakat luas.

Pembagian jenis media promosi menurut perangkat yang digunakan adalah :

1.        Promosi secara fisik 

Promosi yang diadakan dalam lingkungan fisik, biasanya dilakukan pada acara-acara tertentu atau event-event khusus yang diadakan di suatu tempat seperti pameran, bazar, festival, konser, dan semacamnya. Biasanya dengan membuka semacam “stand” atau “booth” untuk menampilkan dan menawarkan produk atau jasa.

Kelebihan jenis promosi secara fisik adalah menjangkau langsung para calon konsumen, mereka dapat secara langsung melihat produk atau jasa yang ditawarkan

Kekurangan cara promosi secara fisik adalah sangat terbatasnya jumlah calon konsumen karena hanya diadakan di lingkungan atau area tertentu

2.        Promosi melalui media tradisional

Yang dimaksud media promosi dengan menggunakan media tradisional yaitu :

§  media cetak (koran, majalah, tabloid, dan sejenisnya)

§  media elektronik (radio, televisi)

§  media luar ruangan (banner, baliho, billboard dan lainnya)

Kelebihan jenis promosi melalui media tradisional adalah dapat menjangkau lebih banyak calon konsumen daripada dengan promosi secara fisik, karena jangkauan media yang memang cukup luas.

Kekurangan cara promosi melalui media tradisional adalah membutuhkan biaya yang sangat besar, karena melibatkan media-media besar seperti televisi, penyedia papan billboard, dan lain sebagainya.

3.        Promosi melalui media digital

Jenis promosi melalui media digital mencakup media internet dan sosial media atau jejaring sosial.

Kelebihan promosi menggunakan media digital adalah dapat menjangkau orang secara sangat luas dengan waktu dan biaya yang efisien.

Kekurangannya berpromosi dengan media digital adalah banyak sekali kompetitor atau pesaing yang ikut bermain didalamnya.

Dari beberapa jenis promosi diatas, promosi melalui media digital adalah yang paling banyak dilakukan saat ini, karena faktor efisiensi biaya dan penyebarannya yang luas dan relatif lebih cepat.

Jenis-jenis media promosi antara lain sebagai berikut;

1.    Brosur

Brosur adalah terbitan tidak berkala yang dapat terdiri dari satu hingga sejumlah kecil halaman, tidak terkait dengan terbitan lain, dan selesai dalam sekali terbit, tidak menggunakan jilid keras.

Kelebihan : Informasi yang diberikan spesifik, langsung ditujukkan pada personal, biaya murah, daya rangsang bisa kuat dan bisa bisa rrendah tergantung daya tarik visual yang ditampilkan.

Kekurangan : Cenderung diabaikan jika isi tidak menarik atau tidak berhubungan dengan kebutuhan, ruang pesan ditentukan oleh kemampuan biaya.

2.    Katalog

Katalog merupakan terbitan yang memuat informasi lengkap seputar spesifikasi produk, gambar produk, kelebihan dan keunggulan produk, juga harga produk tersebut.Terkadang disertai juga dengan info diskon.

Kelebihan: Bisa dibaca dalam waktu lama, menginformasikan semua yang dikomunikasikan, menarik dan praktis, pembaca bisa santai dalam membaca informasi, bisa dibaca dimana-mana tanpa mengenal tempat dan waktu.

Kelemahan : Informasi yang disampaikan sangat banyak sehingga memberi kesan tebal, dan tidak semua terbaca.

3.    Pamflet

Pamflet adalah semacam booklet (buku kecil) yang tak berjilid, biasanya dalam bentuk lipatan. Jika pamflet dalam empat bagian disebut dengan leaflet.

Pada umumnya, pamflet dicetak dengan kualitas baik sebab untuk membangun citra yang baik terhadap layanan atau produk yang diinformasikan dalam pamphlet tersebut.

Kelebihan :Mudah untuk di buat, Waktu pembuatan singkat, Biaya pembuatan murah, jangkauan sangat luas, mudah untuk mengajak banyak orang untuk berpartisipasi, mudah dibawa, variasi pamflet beragam.

Kekurangan : Dibutuhkan ketelitian dan ketepatan dalam melakukan desain pamflet.

4.    Booklet

Booklet merupakan media komunikasi massa yang bertujuan untuk menyampaikan pesan yang bersifat promosi, anjuran, larangan-larangan kepada khalayak massa dan berbentuk cetakan bertujuan agar masyarakat memahami dan menuruti pesan yang terkandung..

Kelebihan : Biaya yang dikeluarkan lebih murah, proses sampai kepada masyarakat bisa dilakukan sewaktu-waktu dan disesuaikan dengan kondisi yang ada, Isi lebih terperinci dan jelas.

Kelemahan : Tidak bisa menyebar ke seluruh masyarakat, karena keterbatasan. Proses penyampaiannya tidak langsung sehingga umpan balik dari obyek kepada penyampai tertunda, memerlukan banyak tenaga dalam penyebarannya.

5.    Spanduk

Spanduk adalah sebuah kain rentang yang berisi propaganda, slogan atau juga berita yang juga perlu diketahui oleh umum

Media pembuatan spanduk kini tidak terbatas pada kain tetapi dapat juga menggunakan bahan-bahan yang lebih baik dan dapat tahan lama.

Kelebihan : Mudah terbaca oleh masyarakat, pesan bersifat permanen, tahan lama dan dapat dilihat dari jarak jauh.

Kekurangan : Dibutuhkan kemampuan imajinasi pembaca untuk menikmati dan memahaminya, membutuhkan proses penyusunan dan penyebaran yang kompleks dan lama, bahan yang digunakan mudah rusak.

6.    Banner dan Poster

Banner adalah salah satu media promosi yang dicetak dengan Print Digital yang umumnya berbentuk Potrait atau Vertikal. Banner adalah bentuk penyederhanaan dari Baliho. Banner memiliki banyak jenis seperti x banner, roll up banner, dan hanging tripod banner. Ukuran yang ditawarkan memiliki ragam sesuai dengan kebutuhan.

Poster dibuat sebagai media promosi dengan memadukan antara gambar dan tulisan yang memuat informasi produk yang ditawarkan.

Kelebihan : Informasi yang ditampilkan menarik, praktis, mudah dilihat orang, biaya murah, alat branding yang baik, daya jangkau dan raihan cukup luas.

Kekurangan : Daya rangsang rendah, informasi terbatas, keamanan kurang terjamin, segementasi kurang tercapai.

7.    Billboard atau Papan Reklame

Billboard atau sering disebut dengan papan reklame adalah bentuk promosi iklan luar ruang dengan ukuran besar. Dapat dikatakan pula billboard adalah bentuk poster dengan ukuran yang lebih besar yang diletakkan di tempat tertentu yang ramai dilalui orang.

Di Indonesia, billboard punya definisi sendiri. Yaitu reklame yang berbentuk bidang dengan bahan terbuat dari kayu, logam, fiberglas, kain, kaca, plastik, dan sebagainya yang pemasangannya berdiri sendiri, menempel bangunan dengan konstruksi tetap, dan reklame tersebut bersifat permanen.

Reklame dalam suatu pengertian yang luas merupakan suatu kegiatan untuk mengajak seseorang atau kelompok orang mengikuti isi reklame tersebut.

Reklame memiliki dua sifat, pertama reklame bersifat komersial yaitu suatu reklame yang digunakan untuk memperoleh keuntungan dan reklame bersifat sosial yaitu suatu reklame yang semata-mata tidak bertujuan untuk mendapatkan keuntungan material

Pada era digital saat ini, billboard atau reklame pun menggunakan teknologi baru sehingga muncullah digital billboard. Contohnya digital billboard Megatron, Videotron, Neonbox.

Kelebihan : Daya jangkau cukup besar dan daya rangsang cukup tinggi, memiliki fleksibilitas pengembangan kreatifitas.

Kekurangan : Biaya produksi, perawatan, perizinan dan pajak tinggi, posisi harus benar-benar strategis

8.    Baliho

Baliho adalah suatu sarana atau media berpromosi yang mempunyai unsur memberitakan informasi event atau kegiatan yang berhubungan dengan masyarakat luas, selain itu baliho juga digunakan untuk mengiklankan suatu produk baru. Baliho banyak digunakan untuk promosi jangka pendekmatau bersifat insidental.

Kelebihan : Mengusai pasar lokal, mudah dikenali, lokasi fleksibel, pembentukan brand awarness, sifat kompetitif.

Kekurangan : Target kurang efektif, informasi kurang memiliki daya rangsang, mudah dilupakan

9.    Koran/Surat Kabar

Merupakan media cetak yang terbit setiap hari secara teratur, tulisannya dalam bentuk berita, artikel, feature, tajuk dll..

Kelebihan : fleksibilitas, ketepatan waktu, coverage lokal dan nasional, penerimaan luas, dapat dipercaya, informasi lengkap dan selalu actual, mudah dan cepat menjangkau masyarakat.

Kekurangan : Informasi relatif singkat, penyajian kurang menarik, kemampuan menarik perhatian rendah, audience terbatas..

10.  Majalah

Majalah adalah media yang digunakan untuk menghasilkan gagasan feature dan publisitas bergambar untuk bahan referensi di masa mendatang. Majalah biasanya terbit seminggu sekali.

Kelebihan : Seleksi segmen lebih akurat, kualitas gambar dan cetakan baik, informasi berumur panjang, penerusan informasi cukup baik, isi dan informasi tinggi.

Kekurangan : Harga beli tinggi, tenggang pemuatan lama, tidak ada jaminan posisi pemuatan, hanya visual, tidak fleksibel.

11. Televisi

Televisi (TV) adalah sebuah media telekomunikasi terkenal yang berfungsi sebagai penerima siaran gambar bergerak beserta suara, baik itu yang monokrom (hitam-putih) maupun berwarna. Televisi sebagai media promosi biasanya dalam bentuk iklan yang ditampilkan saat jeda sebuah program yang sedang ditayangkan.

Kelebihan : Kombinasi audio, visual dan gerak, jangkauan luas, perhatian tinggi, prestise tinggu dalam membentuk citra, sifat demonstratif

Kekurangan Biaya yang dibutuhkan mahal, pemirsa suka menghindari iklan, segmentasi kompleks kurang bisa menyeleksi audience, harus sering ditayangkan.

12. Radio

Radio merupakan sebuah teknologi komunikasi dengan cara mengirimkan sinyal melalui gelombang elektromagnetik. Radio juga termasuk media promosi yang efektif. Iklan bisa dalam bentuk rekaman atau disampaikan oleh penyiar setiap saat.

Kelebihan : Banyak pendengar, seleksi demografis dan geografis, jangkauan wilayah luas, dipercaya, biaya relatif murah, frekuensi paparan tinggi, fleksibel, dapat diterima dan di dengar di areal tanpa listrik.

Kekurangan : Hanya audio tidak dapat menampilkan gambar, sulit untuk menyampaikan informasi yang kompleks, pemaparan cepat, mudah lupa

13. Internet/Handphone

Internet merupakan jaringan terluas dalam sistem teknologi informasi yang memungkinkan perangkat di seluruh dunia untuk saling terhubung

Hadirnya berbagai media sosial yang didukung dengan kekuatan internet mempermudah melakukan promosi. Promosi melalui media online dapat dilakukan dengan menggunakan facebook, Instagram, whatsapp, youtube, twitter, blog, dan sebagainya.

Penggunaan internet sebagai media promosi memiliki berbagai keunggulan dibandingkan dengan media lainnya.

Keunggulan : peer to peer, personal target, akurat, pengukuran mudah, visual dinamis, biaya rendah, dapat disimpan, dapat diakses dimana saja dan kapan saja, jangkauan lebih luas dan tidak terbatas.

Kekurangan : masih dalam proses edukasi pasar, infrastruktur data terbatas, kemampuan perangkat berbeda-beda .

Di atas adalah jenis-jenis media promosi yang banyak dijumpai atau ditemui dalam lingkungan masyarakat dalam kehidupan sehari-hari, dan masih banyak jenis media promosi yang digunakan.

Buku Produk Kreatif dan Kewirausahaan SMK/MAK Kelas XII, Penerbit Andi, Yogyakarta, 2019
https://cashbac.com/
https://marioandi.blogspot.com/
https://uprint.id/blog/
https://kelasdesain.com/
https://www.jualvideotron.com/
https://pembelajar.net/

 

Sabtu, 31 Oktober 2020

Promosi Produk

1.    Pengertian Promosi Produk

Promosi produk adalah suatu usaha dari para marketing atau pemasar untuk mempengaruhi orang atau pihak lain supaya menjadi tertarik untuk bertransaksi atau melakukan pembelian produk barang atau jasa yang dipasarkannya.

Menurut Wikipedia, promosi adalah mengiklankan suatu produk atau merek, menghasilkan penjualan, dan menciptakan loyalitas merek atau brand. Ini adalah salah satu dari empat elemen dasar bauran pemasaran, yang mencakup empat P : price, product, promotion, and place atau harga, produk, promosi, dan tempat.

Sedangkan menurut Wikipedia Indonesia, pengertian promosi adalah upaya untuk memberitahukan atau menawarkan produk atau jasa dengan tujuan menarik calon konsumen untuk membeli atau mengkonsumsinya..

Kalau menurut ahli pemasaran Harper Boyd : promosi diartikan sebagai upaya membujuk orang untuk menerima produk, konsep dan gagasan.

Menurut pakar pemasaran lainnya yaitu Boone dan Kurtz, promosi adalah proses menginformasikan, membujuk, dan mempengaruhi suatu keputusan pembelian.

Sebenarnya ada banyak sekali versi pengertian promosi yang dikemukakan oleh para ahli pemasaran diseluruh dunia, tetapi kesimpulannya kurang lebih sama, yaitu promosi adalah untuk memberitahukan, menginformasikan, menawarkan, membujuk, atau menyebarluaskan suatu produk atau jasa kepada calon konsumen dengan tujuan agar calon konsumen tersebut pada akhirnya dapat melakukan pembelian.

2.   

Tujuan Promosi
  1. Sebagai media informasi produk kepada target pasar potensial/konsumen
  2. Untuk meningkatkan kenaikan angka penjualan dan profit
  3. Untuk memperoleh pelanggan baru serta menjaga kesetiaan pelanggan
  4. Sebagai penjaga kestabilan penjualan pada saat pasar lesu
  5. Sarana mengunggulkan produknya dibanding produk pesaing
  6. Sebagai pembentuk citra produk positif di mata konsumen
  7. Untuk merubah tingkah laku dan pendapat konsumen tentang suatu produk

3.    Fungsi Promosi Produk

a.    Memberikan Informasi

Promosi dilakukan untuk memperkenalkan produk kepada para konsumen dan juga menampilkan beberapa informasi yang bernilai berkaitan dengan produknya, merek, serta manfaat yang ada.

b.    Membujuk

Promosi yang dilakukan mampu membujuk para konsumen untuk mencoba produk yang ditawarkan

c.    Mengingatkan

Promosi yang dilakukan khusunya dalam bentuk iklan, akan membuat produk tetap segar dalam ingatan konsumen

d.    Menambah Nilai

Promosi yang dilakukan mampu memberikan nilai tambah penawaran, inovasi, penyempurnaan kualitas atau mengubah persepsi konsumen

4.    Jenis-jenis Promosi

Berikut jenis-jenis promosi menurut Kotler dan Armstrong:

a.    Advertising

Advertising atau periklanan yaitu presentasi non-pribadi dan promosi berbayar yang memiliki sponsor.

Jenis promosi ini sering dijumpai dalam kehidupan sehari-hari. Seperti ketika sedang menonton TV dan terdapat jeda acara, atau saat melihat papan iklan di dekat lampu merah.

b.    Personal Selling

Personal selling adalah promosi yang dilakukan dengan menggunakan sumber daya manusia. Tujuannya untuk membangun hubungan pelanggan yang lebih akrab dan terpercaya.

Biasanya, yang melakukan personal selling adalah wiraniaga, sales, agen, dan banyak lagi. 

c.    Sales Promotion

Sales promotion merupakan promosi jangka pendek yang bertujuan meningkatkan penjualan dengan cepat. Fungsinya untuk mendongkrak permintaan akan produk atau layanan tertentu.

Contoh : diskon, flash sale, dan penawaran singkat lainnya.

d.    Public Relation

Public relation adalah jenis promosi untuk menghasilkan publisitas yang baik dan memperkuat citra perusahaan. Promosi ini sering dilakukan dalam bentuk event, pemberitaan, kolaborasi dengan stakeholder, dan banyak lagi.

Menggunakan public relation, reputasi perusahaan akan meningkat. Dengan begitu, akan memperkuat kesadaran publik terhadap merek produk.

e.    Direct Marketing

Seperti namanya, direct marketing adalah pemasaran secara langsung. Artinya, promosi langsung dilakukan ke calon pelanggan dengan menggunakan saluran komunikasi. Bisa itu email, SMS, telepon, dan kanal lainnya.

Meski promosi dilakukan dari jauh, pengguna tetap bisa memberikan respon langsung kepada perusahaan.

5.    Strategi Promosi Produk

Strategi jitu dalam promosi produk antara lain sebagai berikut :

a.    Gunakan media sosial

b.    Adakan promo produk

c.    Bagi-bagi produk

d.    Mendata pelanggan/target market

e.    Berikan intensif untuk setiap rekomendasi

f.     Tampilkan produk di tempat yang tepat

g.    Lakukan kegiatan amal/CSR (Corporat Social Responsibility)

h.    Gunakan barang promosi

i.      Susun acara untuk mengapresiasi pelanggan

j.      Bentuk komunitas

k.    Gandeng publik figur

l.      Lakukan survey pembeli setelah penjualan

6.    Contoh Bentuk-bentuk Promosi

a.    Kata Promo

Gunakan kata-kata promo atau kata-kata yang menakjubkan, mudah, menggugah, lucu, eksklusif, asli, spesial yang menarik konsumen

b.    Cashback

Cashback adalah penawaran yang memungkinkan konsumen untuk memperoleh pengembalian uang tunai dengan persentase tertentu dan telah memenuhi syarat-syarat tertentu.

c.    Diskon

Diskon atau potongan harga adalah benefit yang bisa diperoleh konsumen ketika mereka melakukan pembelanjaan produk berupa pengurangan harga dengan persentase tertentu.

d.    Flash Sale

Flash sale atau penjualan kilat pada dasarnya hampir sama seperti diskon, hanya saja barang yang dijual biasanya tidak banyak dan tersedia dalam waktu yang sangat singkat.

e.    Buy 1 Get 1 Free

Bisa dikatakan promo ini adalah nama lain diskon, namun dengan syarat. Beli 1 gratis 1 sama saja seperti membeli produk yang mendapat diskon 50%, karena yang sebenarnya terjadi adalah konsumen “dipaksa” untuk membeli dua produk.

f.     Gift Box

Gift box adalah hadiah yang sengaja disediakan oleh suatu brand untuk konsumen yang membeli produk mereka

g.    Poin Rewards

Konsumen yang loyal menggunakan produk berhak mendapatkan penawaran khusus.

h.    Voucher

membagikan kupon promo kepada konsumen, hampir sama dengan gift box

i.      Garansi

Memberikan jaminan terhadap produk mulai layanan, keaslian, kualitas, hingga harga yang bersaing

Serta masih banyak bentuk-bentuk lainnya seperti Sample Produk, Tester Produk, Giveaway, Harga Grosir dan lain sebagainya

 

Buku Produk Kreatif dan Kewirausahaan SMK/MAK Kelas XII, Penerbit Andi, Yogyakarta, 2019
https://cashbac.com/blog/pengertian-promosi-tujuan-jenis-contoh
https://www.xendit.co/id/blog/5-contoh-promosi-produk-yang-bisa-diterapkan-di-bisnis-online
https://www.niagahoster.co.id/blog/cara-promosi

Minggu, 25 Oktober 2020

Paparan dan Segmentasi Pasar


1.     Kemampuan Wirausahawan Melakukan Paparan Deskriptif, Narasif, Argumentatif atau Persesif

Untuk menjadi seorang wirausahawan yang andal harus mampu memahami seluk beluk produk dan paparan deskriptif, narasif, argumentatif atau persesif tentang produknya. Kemampuan ini berkaitan dengan aktivitas promosi.

a.     Pengertian Deskriptif

Paragraf deskriptif adalah sebuah paragraf yang menggambarkan sebuah objek dengan tujuan agar para pembaca merasa seolah-olah melihat sendiri objek yang digambarkan itu. Paragraf deskripsi ini menggambarkan sesuatu dengan kata-kata secara jelas dan rinci

Jadi paparan deskriptif disini maksudnya adalah bahwa seorang wirausahawan hendaknya mampu menjelaskan secara rinci, jelas dan tepat mengenai produk yang dibuatnya yang akan di jual kepada konsumen.

b.    Pengertian Argumentasi

Argumentasi adalah sebuah paragraf yang gagasan utamanya dikembangkan dengan memaparkan pendapat, ulasan, pokok bahasan dan ide pribadi penulisnya. Dalam penulisan argumentasi  isi dapat berupa penjelasan, pembuktian, alasan, maupun ulasan objektif di mana disertakan contoh, analogi, dan sebab akibat.

Jadi paparan argumentatif maksudnya adalah seorang wirausahawan harus memiliki keahlian dalam memberikan penjelasan, pembuktian, alasan, maupun ulasanobjektif dimana disertakan contoh mengenai produknya

c.     Pengertian Naratif

Secara sederhana, paragraf dapat diartikan sebagai rangkaian kalimat yang disusun untuk menjelaskan sebuah ide pokok atau jenis karangan yang mengungkapkan suatu kisah, peristiwa, atau pengalaman pribadi berdasarkan urutan-urutan kejadian atau peristiwa.

Paparan narasi adalah salah satu jenis kemampuan wirausahawan dalam menjelaskan perkembangan usahanya dari waktu ke waktu dijabarkan dengan urutan awal, tengah dan akhir serta mampu menjelaskan produksinya.

d.    Pengertian Persuasif

Adalah paragraf yang bersifat mengajak pembaca untuk melakukan sesuatu yang ditulis penulis atau paragraf yang bertujuan untuk mempengaruhi, mengimbau, membujuk, atau merayu pembaca sehingga terpengaruh untuk mengikuti keinginan penulis

Dengan demikian paparan persuasif maksudnya adalah komunikasi yang bertujuan untuk mengubah atau mempengaruhi kepercayaan, sikap dan perilaku konsumen sehingga mampu dan tertarik dengan produknya

2.     Segmentasi Pasar

Setelah seorang wirausahawan mampu memahami dan memaparkan segala hal yang berlaitan dengan produknya selanjutnya seorang wirausahawan harus melakukan segmentasi atau pengelompokan pasar sebagai langkah dalam mempermudah dalam pemasaran produk.

a.     Pengertian Segmentasi Pasar

Segmentasi pasar adalah suatu cara dalam membagi suatu pasar yang sifatnya heterogen menjadi kelompok satuan pembeli yang bersifat homogen, yang selanjutnya dijadikan sebagai sasaran pemasaran produknya.

Pengertian Segmentasi Pasar Menurut beberapa Ahli

·         Kotler, Bowen dan Makens

Segmentasi pasar merupakan sekelompok pelanggan yang merupakan bagian dari pasar yang memiliki kebutuhan dan keinginan yang serupa.

·         Swastha dan Handoko

Segmentasi pasar ialah suatu aktivitas membagi–bagi market yang memiliki sifat heterogen kedalam satu-satuan market yang bersifat homogen.

·         Pride dan Ferrel

Segmentasi pasar yaitu suatu sistem membagi market ke segmen-segmen pelanggan potensial dengan kesamaan karakteristik yang memperlihatkan terdapatnya kesamaan tingkah laku konsumen.

·         Saladin

Segementasi pasar yaitu sebuah proses pengelompokan pasar ke dalam kelompok para pembeli yang cukup potensial dengan kebutuhan yang sama atau juga karakteristik yang disukai serta memperlihatkan suatu hubungan yang sama pula.

b.    Alasan Melakukan Segmentasi Pasar

Beberapa alasan melakukan segmentasi pasar

1)     Makin banyaknya kompetitor/pesaing yang harus dihadapi produsen

2)     Membantu produsen menemukan segmen-segmen yang dapat dilayani secara baik dan maksimal.

3)     Meraih competitive advantages terhadap saingannya melalui diferensiasi produk

4)     Membuat pemasaran lebih mudah. Dalam arti, segmentasi memungkinkan bisnis untuk memenuhi kebutuhan kelompok pelanggan yang lebih kecil yang memiliki karakteristik yang sama.

5)     Menemukan ceruk pasar (niche market). Jenis pasar ini biasanya belum terlayani atau kurang terlayani. Dibandingkan dengan pasar utama, ceruk pasar memiliki tekanan kompetitif yang lebih kecil.

6)     Efisiensi. Dalam hal ini, perusahaan dapat memfokuskan sumber daya untuk melayani segmen terbaik. Tidak perlu membuang banyak energi dan sumber daya hanya untuk melayani yang tidak memberikan keuntungan maksimum.

c.     Tujuan Segmentasi Pasar

1)     Lebih mudah membedakan pasar

2)     Pelayanan konsumen menjadi lebih baik

3)     Strategi pemasaran lebih terarah

4)     Mengenal Kompetitor dengan Segmen yang sama

5)     Evaluasi Target dan Rencana Bisnis

d.    Manfaat Segmentasi Pasar

1)     Menyalurkan uang maupun usaha ke pasar potensial yang akan menguntungkan

2)     Dapat merencanakan produk dengan baik yang dapat memenuhi permintaan pasar

3)     Dapat menentukan cara promosi yang paling tepat

4)     Dapat memilih media advertensi yang baik dan menentukan bagaimana cara mengalokasikan secara lebih baik.

5)     Dapat mengatur waktu yang sebaik-baiknya dalam melakukan promosi

6)     Para penjual akan berada dalam posisi yang cukup baik untuk mengarahkan dan membandingkan kesempatan ataupun harapan dalam pemasaran sehingga dapat mempelajari keperluan setiap segmen.

7)     Para penjual dapat menggunakan wawasannya utnuk menanggapi usaha penawaran yang berbeda-beda sehingga dapat mengalokasikan anggotanya dengan lebih tepat terhadap berbagai segmen

8)     Penjual dapat mengatur lebih baik lagi produknya dengan cara pemasarannya.

Manfaat yang ingin didapatkan oleh perusahaan dengan adanya segmentasi pasar, diantaranya adalah:

·         Perusahaan memiliki dan menerapkan ide pemasaran yang lebih terarah.

·         Perusahaan akan terbantu dalam hal pengaturan produk menjadi lebih baik.

·         Perusahaan mengetahui dan membandingkan peluang pasar baru.

·         Perusahaan dapat menyusun dan menggunakan budget yang ada secara efektif dan efisien.

·         Perusahaan akan terbantu dalam menciptakan daya tarik di bidang pemasaran.

·         Perusahaan akan berada pada situasi yang lebih menguntungkan di pasar.

e.     Syarat Segmentasi Pasar

1)     Dapat Diukur (Measurable),

pengelompokan pasar harus terukur, baik dalam besarnya, luasnya, serta daya beli konsumen pada segmen pasar tersebut.

2)     Dapat Dijangkau (Accessible),

segmentasi pasar juga harus bisa dilaksanakan. Dengan kata lain, strategi pemasaran yang dibuat dapat dilakukan dan dapat melayani segmen pasar dengan baik.

3)     Cukup Besar (Substantial),

pengelompokan pasar harus cukup besar sehingga dapat menguntungkan ketika dilayani oleh perusahaan.

4)     Dapat Dibedakan (Differentiable),

artinya segmen pasar yang dikelompokkan harus dapat dibedakan dengan jelas.

5)     Dapat Dilaksanakan (Actionable),

market segmentation harus dapat dilayani atau dijangkau oleh sumber daya yang dimiliki oleh perusahaan.

f.     Differensiasi Produk

Diferensiasi produk adalah upaya untuk membedakan produk yang dimilikinya dari produk-produk pesaing dalam sebuah sifat yang membuatnya lebih spesial dan diinginkan.

Strategi diferensiasi dapat dilakukan melalui beberapa hal, antara lain :

1)     Produk, meliputi performance, fitur, desain dan estetika

2)     Service, meliputi kecepatan, kemudahan, delivery time, empati dan lainnya

3)     Saluran distribusi, meliputi bentuk distribusi, kemampuan penjualan dan lainya

4)     Sumber daya manusia, meliputi budaya kerja, skill dan lainnya

5)     Citra perusahaan, meliputi merek, logo, sosiasi karakter dan lainnya

g.    Langkah-langkah Mensegmentasi Pasar

1)     Segmentasi pasar

Mengidentifikasi serta membagi pasar menjadi beberapa kelompok segmen

2)     Penargetan pasar

Menyeleksi serta melakukan kegiatan evaluasi satu atau beberapa segmen yang dipilih

3)     Penempatan pasar

Menciptakan suatu penempatan produk yang sesuai dengan alam pikiran serta benak konsumen

h.     Dasar Segmentasi Pasar

1)     Demografis, yaitu dasar pengelompokan pasar berdasarkan demografis yang meliputi jenis kelamin, usia, pendidikan, penghasilan, pekerjaan, agama, ras, dan lain-lain.

2)     Geografis, yaitu dasar pengelompokan pasar berdasarkan aspek geografis yang meliputi lokasi atau daerah, wilayah, iklim, kepadatan penduduk, dan lainnya.

3)     Psikografis, yaitu dasar pengelompokan pasar berdasarkan ciri-ciri kepribadian, yang meliputi kepribadian, kelas sosial, dan gaya hidup.

 

Buku Produk Kreatif dan Kewirausahaan SMK/MAK Kelas XII, Penerbit Andi, Yogyakarta, 2019

https://earringsiconic.blogspot.com/2019/09/memahami-paparan-deskriptifnaratifargum.html

http://www.awiracr.com/2020/10/paparan-deskriptif-naratif-argumentatif.html

https://sarjanaekonomi.co.id/pengertian-segmentasi-pasar-menurut-para-ahli

https://www.maxmanroe.com/vid/bisnis/pengertian-segmentasi-pasar.html

Dalam mengikuti pembelajaran baca petunjuk berikut :

1 Isi daftar hadir terlebih dahulu melalui Menu "Absensi"

2 Untuk mempelajari materi silakan pilih Menu “Materi PKK XII”

3 Untuk mengerjakan tugas silakan pilih Menu “Tugas”

4 Bacalah perintah pembelajaran dan tugas pada tabel di bawah ini;

MATERI PEMBELAJARAN 04 JANUARI 2022

MATERI

TUGAS

Baca dan pahami Materi
Pemasaran Produk,
Sub Materi
Menentukan dan Evaluasi Media Promosi

Kerjakan Tugas Pertemuan 16