Pengembangan usaha adalah tugas dan proses persiapan analitis tentang peluang pertumbuhan potensial, dukungan dan pemantauan pelaksanaan peluang pertumbuhan usaha, tetapi tidak termasuk keputusan tentang strategi dan implementasi dari peluang pertumbuhan usaha.
Sedangkan untuk usaha yang berskala besar dan mapan , terutama di bidang teknologi industri yang terkait “Pengembangan usaha” istilah yang sering mengacu pada pengaturan dan mengelola hubungan strategis dan aliansi dengan yang lain, perusahaan pihak ketiga.
Dalam hal ini perusahaan dapat memanfaatkan satu sama lain keahlian , teknologi atau kekayaan intelektual untuk memperluas kapasitas mereka untuk mengidentifikasi, meneliti, menganalisis dan membawa ke pasar bisnis baru dan produk baru, pengembangan bisnis berfokus pada implementasi dari rencana bisnis strategis melalui ekuitas pembiayaan, akuisisi / divestasi teknologi, produk, dan lain-lain
1. Unsur-unsur Pengembangan Usaha
Adapun unsur-unsur penting dalam mengembangkan usaha ada 2 yaitu :
a. Unsur yang berasal dari dalam (Pihak internal) :
1. Adanya niat dari si pengusaha / wirausaha untuk mengembangkan usahanya menjadi lebih besar.
2. Mengetahui teknik memproduksi barang seperti berapa banyak barang yang harus diproduksi , cara apa yang harus digunakan untuk mengembangkan barang / produk , dan lain – lain.
3. Membuat anggaran yang bertujuan seberapa besar pemasukkan dan pengeluaran produk .
b. Unsur dari pihak luar (Pihak eksternal) :
1. Mengikuti perkembangan informasi dari luar usaha.
2. Mendapatkan dana tidak hanya mengandalkan dari dalam seperti meminjam dari luar.
3. Mengetahui kondisi lingkungan sekitar yang baik / kondusif untuk usaha .
4. Menghasilkan produk berkualitas prima dan harga yang sesuai
5. Cakupan jajaran produk yang bervariasi
2. Tahapan-tahapan dalam Pengembangan Usaha
Berikut ini akan dijelaskan tentang tingkatan – tingkatan yang ada pada pengembangan usaha yaitu :
a. Tingkat Produk .
Pada level produk
pengembangan usaha berarti mengembangkan produk atau teknologi baru. Meskipun tingkat
pengembangan dapat berbeda dari perusahaan ke perusahaan.
Tingkat perkembangan usaha dibagi menjadi satu kategori yaitu :
Perkembangan incremental. Perkembangan Incremental adalah perkembangan yang
meningkatkan fungsi yang ada
platform atau teknologi, sementara pengembangan mengganggu atau terputus-putus
benar-benar hal baru yang dikembangkan dari awal.
b. Tingkat Komersial .
Contoh bentuk
pengembangan usaha di tingkat komersial adalah berburu pelanggan baru di segmen
pasar yang baru. Dengan demikian pekerjaan ini
memerlukan individu secara psikologis yang kuat dan yang sangat didorong mampu
menangani banyak masalah.
Tingkat berikutnya dari pengembangan usaha komersial adalah saluran
atau setup organisasi penjualan. Saluran atau
organisasi penjualan dapat terdiri dari mitra , agen seperti,
distributor, pemegang lisensi,franchisee, atau cabang anda sendiri nasional
atau internasional.
Dan terakhir tingkat pengembangan usaha komersial adalah tingkat
rantai nilai.
Pada pengembangan rantai nilai tingkat usaha adalah tentang mengembangkan
penawaran produk secara keseluruhan.
c. Tingkat Korporasi .
Bila organisasi harus memutuskan apakah akan membuat atau membeli kompetensi organisasi tertentu Kita memasuki bidang pengembangan bisnis perusahaan . Fokusnya adalah bukan pada produk maupun komersial tingkat tetapi pada korporasi tingkatan usaha.
Dan pada intinya
tingkat pengembangan usaha ini adalah tentang merger & akuisisi (M
& A), usaha patungan (JV), saham langsung investasi (DEI) dan aliansi strategis.
Ini berkaitan dengan analisa bisnis portofolio, keuangan perusahaan, hukum
kontrak, hukum pajak, hukum sosial, anti-kepercayaan hukum, manajemen perubahan,
dan manajemen budaya.
3. Hal-hal yang Harus Diperhatikan Sebelum Melakukan Pengembangan Usaha
Saat wirausaha telah berkembang, wirausahawan layak memikirkan ekspansi. Selain memperluas jaringan ekspansi diperlukan untuk efisiensi serta menambah profit usaha. Namun kadang ekspansi juga dapat menimbulkan kerugian, Oleh karena itu sebelum mengembangkan usaha ada beberapa hal yang harus dilakukan oleh seorng wirausaha yaitu :
a. Buat perencanaan
Sebuah kesalahan besar jika seorang wirausaha yang akan mengembangkan usaha hanya dengan modal spekulasi tanpa membuat planning. Planning adalah sebuah hal yang wajar untuk dilakukan.
b. Jangan berebihan
Gunakan logika dalam merancang ekspansi, jangan berlebihan dalam membuat perencanaan.
c. Saran dari Profesional
d. Rancang jadwal manajemen proyek
Hal-hal yang harus diperhatikan ketika merancang jadwal manajemen proyek :
- Identifikasi proyek
- Cantumkan tanggal atau membuat timeline
- Jabarkan tanggung jawab
- Rancang jadwal tinjauan reguler
- Rinci prosedur pengaturan proyek
- Rancang finansial dan timing tak terduga
e. Informasikan Konsumen
- Paparkan rencana pengembangan dan waktu pencapaian
- Sampaikan ganguan-gangguan yang bisa terjadi yang mempengaruhi pelayanan konsumen
- Beritahukan manfaat yang diperoleh
- Jelaskan bagaimana pengembangan usaha mempengaruhi konsumen
- Yakinkan yang dilakukan semata-mata untuk kepuasan pelanggan
f. Umumkan pengembangan yang telah dilakukan
Umumkan melalui media massa prestasi bisnis dan peningkatan yang telah diraih serta keunggulan pengembangan dan juga efek bagi konsumen.
Buku Produk Kreatif dan Kewirausahaan SMK/MAK XII, Penerbit Andi, Yogyakarta, 2019
https://harrisfadilah.wordpress.com/2012/04/17/pengembangan-usaha/